Surabaya - Kesengsem dengan pacar keponakan, Kristyan Tri Chandra (25) tak bisa menahan nafsunya. Pemuda lajang itu nekat mencabuli pacar sang keponakan, sebut saja Mita, yang masih berusia 13 tahun.
"Perbuatan itu dilakukan tersangka di sebuah rumah kosong di Jalan Sidomulyo II," kata AKP Suratmi kepada wartawan, Jumat (8/7/2011).
Kanit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polrestabes Surabaya menceritakan bahwa kasus pencabulan itu berawal saat Mita yang sedang naik sepeda di Jalan Tanah Merah tiba-tiba dihadang Kris. Kris yang menghadang bersama temannya, Ipin, lantas merampas HP milik Mita.
"Tersangka kemudian meminta korban agar datang ke Jalan Pelatuk bila HP-nya ingin kembali," tambah Suratmi.
Sesampai di Jalan Pelatuk, gadis yang baru duduk di kelas 2 SMP itu bertemu pacarnya, Robi (13), yang juga keponakan Kris. Robi kemudian mendapat SMS dari Kris agar segera membawa Mita ke sebuah rumah kosong di Jalan Sidomulyo. Rumah itu sebenarnya milik kakak Kris, Indra, namun belum ditempati.
Sesampai di rumah itu, Kris yang tinggal di Jalan Randu Barat itu mencekoki Mita dengan arak hingga mabuk. Saat Mita sudah tak sadarkan diri, Kris lalu mencabulinya. Robi yang berniat mencegah malah dihajar. Dengan puasnya Kris terus mencabuli Mita yang dalam setengah sadar. Pertolongan akhirnya datang saat kakak kris masuk rumah kosong tersebut.
Kris dan istrinya, Pia, yang mendengar ada suara anak merintih dari dalam rumah curiga. Kris kemudian mengetuk pintu, namun tak dibukakan. Akhirnya Kris mendobrak pintu. Kris kaget saat mendapati adiknya sedang mencabuli Mita.
Emosi, Kris menghajar adiknya habis-habisan sebelum akhirnya mengabarkan kejadian memalukan itu ke Marliah (47), ibu Mita. Marliah yang tak terima lantas melaporkan Kris ke polisi.
"Perbuatan itu dilakukan tersangka di sebuah rumah kosong di Jalan Sidomulyo II," kata AKP Suratmi kepada wartawan, Jumat (8/7/2011).
Kanit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polrestabes Surabaya menceritakan bahwa kasus pencabulan itu berawal saat Mita yang sedang naik sepeda di Jalan Tanah Merah tiba-tiba dihadang Kris. Kris yang menghadang bersama temannya, Ipin, lantas merampas HP milik Mita.
"Tersangka kemudian meminta korban agar datang ke Jalan Pelatuk bila HP-nya ingin kembali," tambah Suratmi.
Sesampai di Jalan Pelatuk, gadis yang baru duduk di kelas 2 SMP itu bertemu pacarnya, Robi (13), yang juga keponakan Kris. Robi kemudian mendapat SMS dari Kris agar segera membawa Mita ke sebuah rumah kosong di Jalan Sidomulyo. Rumah itu sebenarnya milik kakak Kris, Indra, namun belum ditempati.
Sesampai di rumah itu, Kris yang tinggal di Jalan Randu Barat itu mencekoki Mita dengan arak hingga mabuk. Saat Mita sudah tak sadarkan diri, Kris lalu mencabulinya. Robi yang berniat mencegah malah dihajar. Dengan puasnya Kris terus mencabuli Mita yang dalam setengah sadar. Pertolongan akhirnya datang saat kakak kris masuk rumah kosong tersebut.
Kris dan istrinya, Pia, yang mendengar ada suara anak merintih dari dalam rumah curiga. Kris kemudian mengetuk pintu, namun tak dibukakan. Akhirnya Kris mendobrak pintu. Kris kaget saat mendapati adiknya sedang mencabuli Mita.
Emosi, Kris menghajar adiknya habis-habisan sebelum akhirnya mengabarkan kejadian memalukan itu ke Marliah (47), ibu Mita. Marliah yang tak terima lantas melaporkan Kris ke polisi.
{ 0 komentar... Views All / Send Comment! }
Posting Komentar